Brand
Plinest
by. Nadira Maurizka
Medical review by dr. Lulu Dwiarti Ningtyas, Sp.DV
Last updated 18-December-2024
Cost Rp4.000.000 - Rp13.000.000
Recov. Time No downtime
Type Non-Surgical
Description
Concern
ASK DOCTOR
Review
Before After
Video
Clinic
Doctor
Plinest

Apa itu Plinest?

  

Plinest adalah jenis treatment skin booster yang sudah menjalani riset mendalam selama 70 tahun lebih. Skin booster dari Mastelli ini mengandung bahan utama Polynucleotide (PN), yaitu senyawa protein yang sudah ada di penyusun DNA kamu yang bermanfaat untuk memperbaiki struktur jaringan kulit yang rusak. Plinest sebagai skin booster bio-revitalisation, memperbaiki kerusakan jaringan pada kulit dengan menstimulasi sel-sel fibroblas untuk merangsang produksi elastin dan kolagen di kulit sehingga kulit kamu akan semakin sehat dan kenyal.

 

 

 

Plinest-by-Mastelli.jpg

 

 

 

Kulit yang menua bisa terjadi lebih cepat dari yang kita harapkan. Penuaan pada kulit biasanya membuat produksi kolagen alami di kulit mengalami penurunan yang bisa menyebabkan kulit menjadi kendur dan keriput. Dengan berdasarkan riset yang dilakukan oleh Mastelli dan tim Research & Development mereka, Plinest diformulasikan secara modern dengan menggunakan bahan dasar yang lebih tahan lama dan mudah diserap oleh sel-sel kulit. Berbeda dengan skin booster di pasaran yang menggunakan kandungan seperti hyaluronic acid, Poly-L-lactic acid (PLLA) atau platelet-rich plasma. Polynucleotides sudah lama digunakan untuk menghaluskan tekstur kulit, mengurangi kerutan halus dan menjadikan kulit kamu terlihat sehat dan cerah.

 

Baca Juga: PLINEST: Inovasi DNA Skin Booster dari Ikan Trout Kini Hadir di Miracle Aesthetic Clinic

 

Manfaat treatment Plinest

Injeksi-skin-booster.jpg

 

 

 

Plinest dibuat dari bahan utama polynucleotides yang biodegradable dan biocompatible sehingga aman dan cocok digunakan pada area-area seperti garis senyum, lipatan bibir, dan bibir. Selain itu manfaat Plinest juga seperti;

 

  • Menghilangkan dan mencegah tampilan keriput
  • Membuat kulit semakin halus
  • Membantu memudarkan bekas luka lebih cepat
  • Mengurangi kemerahan akibat inflamasi 
  • Memudarkan tampilan mata panda
  • Mengencangkan kulit
  • Mencegah tanda penuaan dini

Siapa saja yang boleh melakukan treatment

Plinest skin booster bekerja baik pada kulit yang ingin mencegah penuaan dini ataupun yang sudah memiliki masalah kulit seperti kulit kendur, keriput, warna kulit yang tidak rata, bekas jerawat kemerahan. Minimnya efek samping yang dihasilkan membuat treatment Plinest cocok dilakukan oleh sebagian besar orang. Pastikan kamu melakukan konsultasi terlebih dulu dengan dokter kulit terkait kondisi kamu.

Bagaimana prosedur treatment Plinest?

Treatment Plinest dilakukan dengan menginjeksi kandungan Polynucleotides High Purification Technology (HPT)™ ke dalam lapisan kulit hingga mencapai sel fibroblas. Tidak perlu khawatir akan rasa sakit karena dokter akan mengaplikasikan numbing cream sebelum prosedur dimulai. Injeksi akan dilakukan di beberapa area yang membutuhkan perawatan. 

 

 

Kamu juga bisa mengombinasikan treatment Plinest dengan treatment lainnya untuk mendapatkan hasil yang lebih maksimal dan tanpa komplikasi. Setelah treatment selesai, kamu bisa langsung beraktivitas seperti biasa. Kamu akan mendapati kulit wajah kamu lebih kenyal, halus dan cerah dari sebelum treatment. 

 

Baca Juga: Stop Salah Kaprah! Ini Alasan Kulit Berminyak Tetap Butuh Pelembab?

Berapa kali treatment Plinest yang harus dilakukan agar hasilnya maksimal?

Setelah treatment Plinest, kamu bisa langsung melihat hasil yang signifikan pada kulit. Meskipun begitu, butuh beberapa waktu hingga produksi kolagen bisa meningkat dan hasil akhirnya akan terlihat. Para pasien yang pernah melakukan Plinest mengatakan bahwa mereka butuh melakukan 3-4x treatment dengan jeda 3 minggu untuk mendapatkan hasil yang diinginkan. Hasil Plinest bisa bertahan lama hingga 9 bulan lebih.

Apa yang perlu kamu hindari setelah melakukan treatment Plinest?

Kamu bisa langsung beraktivitas seperti biasa setelah prosedur treatment Plinest dilakukan, namun tetap hindari melakukan hal di bawah ini:

 

  • Menyentuh dan menggaruk area yang dirawat selama 12 jam kedepan
  • Menggunakan makeup 
  • Beraktivitas di luar ruang tanpa melindungi wajah atau area yang sudah di treatment
  • Tidak menggunakan sunscreen

Kelebihan dan kekurangan treatment Plinest

Kelebihan treatment Plinest:

 

  • Sudah menjalani riset mendalam selama 70 tahun
  • Bisa digunakan di banyak area seperti wajah, sekitar mata, dada, tangan, hingga leher.
  • Bisa digunakan untuk treatment kulit kepala
  • Bisa digunakan bersamaan dengan treatment lain seperti peelingfiller, microneedling atau prosedur bedah kulit lainnya

 

Kekurangan treatment Plinest:

 

  • Butuh 3-4 kali treatment agar hasilnya maksimal dan tahan lama

 

Baca Juga: Tamaradai Lawan Stretch Marks dengan Microneedling! Benarkah Efektif?

 

Efek samping dari treatment Plinest

Seperti kebanyakan treatment dengan metode injeksi lainnya, treatment Plinest memiliki efek samping kemerahan dan bengkak setelah treatment karena injeksi yang dilakukan. Namun hal ini bisa berangsur hilang dengan sendirinya.

Referensi

  • Kar Wai Alvin Lee, et al. Polynucleotides in Aesthetic Medicine: A Review of Current Practices and Perceived Effectiveness. Internasional Journal of Molecular Sciences. 2024; 25(15):8224. Diakses pada 2024.
  • Kyu-Ho Yi, et al. Skin BoostersL Definitons and Varied Classifications. Skin Research and Technology. 2024; 30(3). Diakses pada 2024.
  • Lim TS, Liew SR, Tee XT, et al. Polynucleotides HPT™ for Asian Skin Regeneration and Rejuvenation — The Tridimensional Perspective. Surg Res. 2024; 6(3): 1-4. Diakses pada 2024.


Recently Answered

Newest Question

Most Popular

Sort by