Penyebab Stretch Mark dan Cara Mengatasinya
08 August 2022 - by Nadira Maurizka
|
Siapapun bisa memiliki stretch mark. Kondisi ini normal dan bisa dialami pada umur berapapun. Meskipun begitu, kadang kemunculan stretch mark bisa mengganggu penampilan dan mengurangi kepercayaan diri.
Stretch Mark adalah bekas luka berupa guratan pada sel kolagen di lapisan dermis kulit. Lapisan dermis (lapisan tengah di kulit) memuat kolagen dan elastin yang berfungsi membuat dermis menjadi tebal dan mempertahankan bentuk kulit. Pada stretch mark, kolagen dalam dermis rusak ketika kulit meregang atau menyusut dengan cepat. Stretch mark bisa menyebabkan gatal karena hilangnya kolagen dalam lapisan kulit dan menjadi kering.
Baca Juga: Apakah Steroid Oles Boleh untuk Wajah?
Kondisi stretch mark memang bisa terjadi pada siapapun, namun terutama oleh seseorang yang memiliki sedikit kolagen dalam lapisan kulitnya. Nah, berikut ini adalah beberapa penyebab yang bisa memicu munculnya stretch mark:
Kulit yang sehat dan elastis memuat kolagen yang cukup sehingga kulit tetap bisa berbentuk seperti kondisi awal. Beberapa orang yang memang memiliki kondisi kekurangan kolagen pada tubuh rentan mengalami stretch marks. Jika kamu merasa rambut kamu menipis, muncul kerutan di kulit, sering nyeri sendi, atau rasa nyeri yang berkepanjangan setelah berolahraga, kamu bisa jadi kekurangan kolagen.
Kenaikan berat badan secara cepat bisa membuat kulit meregang dengan cepat pula. Kenaikan berat badan bisa dilatarbelakangi oleh banyak hal. Di antaranya adalah pola makan yang tidak sehat, kondisi depresi atau stress yang mengarah ke binge eating, dan ditambah dengan kurangnya aktivitas fisik untuk mengimbanginya.
Meskipun area perut biasanya memiliki lapisan lemak yang cukup tebal untuk mengatasi pertumbuhan bayi dalam perut, stretch mark pada ibu hamil hampir tidak mungkin untuk dihindari. Selain pada area perut, stretch mark juga bisa muncul pada area lain seperti paha.
Jika kamu sudah memiliki stretch mark bahkan sejak usia dini, stretch mark yang kami miliki kemungkinan besar dipicu oleh faktor keturunan. Riwayat keluarga yang rentan memiliki kondisi stretch mark sangat mungkin untuk menurunkannya ke anak dan cucu mereka.
Badan tentu mengalami banyak perubahan ketika pada fase pertumbuhan. Salah satunya adanya bertumbuhnya bentuk tubuh kamu. Beberapa remaja bisa mengalami stretch mark ketika memang kondisi kulitnya tidak terlalu lentur. Sehingga ketika terjadi peregangan saat masa puber, stretch mark bisa muncul.
Stretch mark memang sulit untuk disembuhkan, namun kamu tidak perlu khawatir, Heystetik sudah merangkum cara agar kamu bisa mengatasi stretch mark agar kondisinya tidak semakin buruk. Berikut cara mengatasinya:
Mengaplikasikan pelembab seusai mandi juga bisa mengurangi rasa gatal akibat area kulit stretch mark yang cenderung kering. Jika stretch mark dirasa sangat mengganggu penampilan, kamu juga bisa melakukan perawatan di klinik kecantikan untuk mengurangi tampilan stretch mark. Beberapa treatment stretch mark yang bisa kamu coba seperti treatment Laser (Laser CO2, Pulsed Dye Laser) atau non laser seperti chemical peeling secara berkala, microneeedling, hingga microdermabrasion.
Baca Juga: 5 Perawatan yang Popoler di Tahun 2022
Tentu saja sebelum kamu memutuskan untuk menjalankan perawatan-perawatan di atas, kamu wajib melakukan konsultasi dokter untuk memastikan kamu aman melakukan perawatan atau tidak. Untuk pertanyaan seputar stretch mark dan cara mengatasinya, kamu bisa tanya dengan dokter di sini ya!
Other Articles
|