Description
Concern
Video
ASK DOCTOR
Gliserin
written by Raesindy Dzufriana
Medical review by dr. Hari Darmawan, Sp.KK
Last updated 19-September-2024

Apa itu Gliserin?

Gliserin atau gliserol adalah salah satu humektan dengan zat yang terbentuk dari minyak nabati atau lemak hewani. Perawatan kulit yang mengandung gliserin sendiri memiliki kemampuan untuk melembabkan kulit wajah dengan sangat baik karena kandungannya bekerja dengan cara menarik air ke lapisan luar kulit dari lingkungan terdekat dan mengumpulkannya di permukaan kulit. Bahkan, saat ini gliserin merupakan salah satu bahan yang kerap dijumpai pada produk perawatan kulit.

 

Gliserin ditemukan secara tidak sengaja pada tahun 1779 oleh seorang ilmuwan di Swedia. 

 

Saat memanaskan minyak zaitun, seorang ilmuwan tersebut menemukan lemak hasil proses pemanasan yang kemudian disebut sebagai gliserin. Cairan ini memiliki tekstur bening, tidak berwarna, tidak berbau dan rasanya manis. Biasanya produk diaplikasikan pada pembersih wajah, toner, serum, dan pelembab wajah.

Apa Saja Manfaat Gliserin?

Secara umum kandungan gliserin dapat dimanfaatkan untuk bahan make up dan perawatan kecantikan seperti rambut dan kulit wajah, berikut beberapa manfaat yang dapat kamu rasakan ketika rutin menggunakan gliserin, seperti:

 

1. Melembabkan kulit

Sifat gliserin sangat baik untuk menghidrasi dan melembabkan lapisan luar kulit, sehingga melawan efek kulit kering dan kulit lebih kenyal serta halus. Penggunaanya sendiri sangat mudah, produk hanya dioleskan pada kulit secara merata dengan minimal pemakaian selama 10 hari.

 

2. Mencegah penuaan dini

Kulit yang lebih elastis dan lembab akan terhindar dari masalah kulit keriput, garis halus, kulit kendur dan tanda-tanda penuaan dini lainnya.

 

3. Meringankan masalah kulit

Masalah kulit yang paling umum terjadi yaitu munculnya jerawat dan komedo. Kandungan gliserin mampu membantu mengatasi jerawat yang disebabkan oleh bakteri, pori-pori yang tersumbat akibat komedo dan jerawat akan diperbaiki oleh kandungan yang bebas minyak dan non-komedogenik.

 

4. Eksfoliasi

Jika kulitmu kering, terlihat kusam, dan pecah-pecah maka penggunaan gliserin merupakan solusi terbaik. Kandungan gliserol bisa mempercepat pengelupasan sel-sel kulit mati sehingga semakin cepat penangannya akan terhindar dari masalah kulit lainnya.

 

5. Mempercepat penyembuhan luka

Gliserin juga mampu menyembuhkan luka baik akibat jerawat ataupun goresan, sehingga bagi kulit yang sensitif dan sering merasakan perih pada area wajah, maka kandungan ini dapat melawan infeksi dan mempercepat pemulihan luka.

 

6. Memperkuat lapisan pelindung kulit

Kulit yang sering terpapar sinar matahari, polusi, dan zat lainnya akan sangat rentan terhadap kerusakan. Kandungan gliserin untuk wajah dapat bertindak sebagai lapisan pelindung kulit yang mampu melindungi dari paparan zat eksternal.

 

7. Menjadi toner terbaik bagi kulit

Gliserin juga bisa dijadikan toner sebelum tidur untuk membersihkan dan menjaga pH kulit agar tetap stabil, kamu dapat menyemprotkannya pada wajah sesuai aturan pemakaian.

Kapan Waktu yang Tepat Menggunakan Gliserin?

Kandungan gliserin biasanya dijual dalam bentuk krim, liquid serum maupun spray. Gliserin topikal dalam skincare rutin dapat digunakan sebanyak 2–3 kali dalam sehari dengan dosis seujung jari telunjuk, biasanya produk ini digunakan saat malam hari menjelang mau tidur karena penggunaanya lebih rentan terhadap sinar matahari. Selanjutnya pemakaian produk akan meresap selama 15-20 menit. Biasanya pemakaian awal dilakukan dengan dosis kecil dan biarkan kulitmu terbiasa dengan senyawa tersebut sebelum secara bertahap. Supaya mencegah efek samping yang tidak diinginkan jangan gunakan produk dengan dosis berlebihan dan selalu baca aturan pakai pada kemasan produk karena setiap produk mungkin saja memiliki campuran kandungan yang berbeda atau jika hal ini pertama kali, kamu dapat melakukan konsultasi pada dokter sebelum proses pemakaian.

 

Baca Juga: Cara Atasi Kulit Kusam

Apa Efek Samping dari Gliserin?

Secara umum kandungan ini aman untuk digunakan, akan tetapi bagi beberapa orang yang memiliki alergi terhadap formulanya mungkin akan berdampak munculnya efek samping yang cukup ringan, seperti:

 

  • Munculnya ruam kemerahan
  • Bentol-bentol disertai kulit yang bersisik
  • Gatal
  • Sensasi seperti kulit yang terbakar
  • Iritasi kulit ringan

 

Tidak semua orang akan berdampak seperti yang telah disebutkan, sehingga ada baiknya untuk melakukan tes alergi pada dokter kulit sebelum pemakaian rutin. Jika kamu mengalami tanda-tanda pemakaian gliserin yang kurang baik, segera hentikan penggunaannya dan konsultasikan pada dokter untuk mendapatkan penanganan terbaik. 

Apakah Gliserin Aman untuk Ibu Hamil?

Selama masa kehamilan seorang wanita sangat umum mengalami kulit kering dan iritasi lainnya, sehingga sangat wajar dibutuhkan skincare yang mampu melembabkan kulit. Penggunaan gliserin biasanya akan direkomendasikan karena hingga saat ini belum ada data valid yang menunjukkan efek samping gliserin untuk wanita hamil dan menyusui, bahkan kandungannya sendiri sudah mendapatkan izin FDA (Food and Drugs Administration) kategori C.

 

Baca Juga: Sering Keliru, Bolehkah Retinol dan Vitamin C Dipakai Bersamaan?

 

Kandungan perawatan kulit jenis ini dianggap aman untuk digunakan pada produk kecantikan, akan tetapi di sarankan terlebih dahulu melakukan konsultasi pada dokter kulit terpercaya, untuk mengetahui dosis yang ditoleransi kulit, kondisi kulit hingga test alergen terhadap kandungan produk.

Kandungan apa yang tidak boleh digunakan bersamaan dengan gliserin?

Kandungan gliserin pada umumnya bisa dikombinasikan dengan kandungan skincare lain. Namun, ia tidak bisa bekerja secara maksimal jika dikombinasikan dengan bahan skincare ascorbic acid, yaitu vitamin C, karena perbedaan level pH yang signifikan.

Apa Kelebihan dan Kekurangan dari Gliserin?

Kelebihan

  • Produk dapat digunakan oleh wanita hamil dan menyusui
  • Produk cocok digunakan pada semua kondisi kulit seperti kering, berminyak hingga sensitif
  • Kandungannya mudah ditemukan pada setiap produk kosmetik atau perawatan kulit

 

Kekurangan

  • Resiko iritasi dan alergi bagi yang sensitif terhadap kandungan gliserin

 

Baca Juga: Kandungan Skincare yang Ampuh untuk Menghilangkan Bekas Jerawat

 

Nah, itu dia informasi yang perlu kamu ketahui mengenai kandungan skincare gliserin. Apabila kamu memiliki pertanyaan lain seputar gliserin, yuk langsung diskusikan dengan dokter di sini! 

Referensi

Verywell Health. (2021). An Overview of Glycerin for the Skin

Healthline. (2019). Is Glycerin Good for Your Face and Skin?

Byrdie. (2021). Glycerin Is Widely Misunderstood—We're Here to Set the Record Straight