Halo, Ayu Wahyunita. Terima kasih sudah bertanya di Heystetik.
Saya dr. Risty Hafinah SpDV akan membantu menjawab pertanyaan kamu.

1. Vitamin C pada dasarnya tidak boleh dipakai saat kulit sedang ada jerawat aktif meradang yg cukup banyak. Karena sifatnya asam bisa mengiritasi kelenjar minyak sehingga memicu produksi minyak lebih banyak dan timbul jerawat. Tetapi bila sedang tidak ada jerawat aktif dan memang kulitnya sensitif mudah jerawat, saya sarankan hindari vitamin C murni/poten (L- ascorbic acid) , pilih vitamin C lebih stabil sehingga tidak terlalu mengiritasi seperti magnesium ascorbyl phosphate (MAP). Vitamin C bisa dipakai pagi dan malamnya pakai salysilic acid.

2. Secara fungsi berbeda antara salysilic acid dan tea tree. Kalau salysilic acid fungsinya keratolitik jadi mengangkat keratin sel2 kulit mati yg berlebih dan menyumbat di pori2 atau berfungsi sebagai exfoliasi. Sedangkan tea tree oil berfungsi sebagai antiperadangan dan antibakteri, tidak ada fungsi exfoliasi.

3. Boleh diselang seling dengan retinol karena untuk melihat respons kulit dan mencegah risiko over exfoliasi yg bisa menyebabkan iritasi. Kalau kulit kamu sudah bisa beradaptasi boleh saja salysilic acid dipakai bersama retinol di malam hari.

4. Sebenarnya tidak ada aturan baku harus menunggu minimal 8 jam. Tetapi supaya retinolnya bekerja baik dipakai saat malam dan didiamkan minimal 6-8 jam. Baru bisa cuci wajah dan pakai skincare di pagi hari seperti vitamin C.

5. Retinol encapsulated ini retinol yg dikemas kembali sehingga sangat gentle.  Cocok untuk pemula yg baru mau coba pakai retinol dan kulit yg sangat sensitif. Kalau retinol 0,5% termasuk lebih tinggi potensinya dibandingkan retinol encapsulated, sehingga efek iritasi sedikit lebih besar. Tetapi baik itu retinol biasa atau encapsulated bisa dipakai bersama niasinamid bila memang kulit kamu sudah bisa beradaptasi. 

Terima kasih, semoga membantu.