Halo, Angga Hadi Saputra. Terima kasih sudah bertanya di Heystetik.
Saya dr. Risty Hafinah SpDV akan membantu menjawab pertanyaan kamu.

Jerawat disebabkan produksi minyak berlebih dan terjadi sumbatan di pori2 bersama sel kulit mati, lama2 bakteri P. acnes akan semakin aktif dan terjadi peradangan.pencetus jerawat ada bamyak faktor mulai dari genetik, lembab, debu, tidur larut malam, stres, skincare yang tidak tepat, pola makan manis2, bertepung, gorengan, susu. Karena pencetusnya ada bamyak faktor jadi mudah on off dan pengobatannya perlu waktu yg lama. Bila jerawat kamu masih ringan bisa dicoba menggunakan skincare  yg ada kandungan retinol, AHA BHA, salysilic acid, sulfur. Tetapi bila sudah pakai skincare tidak juga teratasi atau jerawatnya sedang-berat maka memang perlu krim oles yg lebih kuat yaitu kategori obat yg perlu resep dan pengawasan dokter. Krim oles berisi retinoidn antibiotik oles, salysilic acid, benzoil perokside atau azaleic acid. Selainitu perlu juga dibatasi dan kurangi makanan manis, roti, mie, junk food, kue, donat, susu, keju, soft drink, minuman kemasan, manis2, boba2. Kalau bekas merah atau PIE ini akibat pembuluh darah melebar karena peradangan jerawatnya. Pengobatan PIE dengan krim saja sangaaat sulit dan lama bisa tahunan, krim yg ada kandungan azaleic acid atau niasinamid bisa membantu. Terapi yg efektif untuk PIE adalah laser vaskular atau PDL (pulsed dye laser) atau biasa dikenal laser Vbeam. Tetapi tindakannya memang tidak bisa sekali perlu berulang. Biayanya bervariasi setiap klinik,  berkisar 1-2 juta. Silahkan konsultasikan ke dr. SpKK/SpDV untuk mendapat tatalaksana yang tepat. 

Terima kasih, semoga membantu.